Kamis, 10 Januari 2019

Steel Slit Damper (SSD) (GUNADARMA UNIVERSITY REVIEW)


Assalamualaikum
Selamat datang di bloger saya yang sangat sederhana ini, semoga apa yang ada di halaman blog saya ini bisa bermanfaat bagi yang mengunjungi nya yaaaaaaaaaa. Kebetulan saya kuliah di universitas gundarma jurusan teknik sipil tahun 2015, kebetulan saya lagi tugas rekayasa gempa yg diberikan oleh salah satu dosen muda yaitu I Kadek bagus widana putra untuk menjelaskan tentang salah satu jenis peredam gempa.
Langsung aja ke intinya yaaa, saya akan menjelaskan tentang Penggunaan Steel Slit Damper (SSD) pada suatu bangunan secara singkat padat dan sejelas mungkin menurut beberapa sumber yang saya baca.
Ø Steel Slit Damper (SSD)
Salah satu metode yang dapat digunakan untuk mengurangi dampak dari beban gempa terhadap portal baja adalah menggunakan peredam. Steel Slit Damper (SSD) adalah salah satu jenis peredam yang dibuat dari sejumlah pelat baja lunak berbentuk segi-4 yang dimodelkan sebagai pegas-pegas yang disusun secara seri.
Struktur-struktur seperti gedung bertingkat tinggi, jembatan berbentang panjang, menara pemancar televisi, dan landasan lepas pantai umumnya sangat fleksibel sehingga bila terkena beban dinamis mudah mengalami pergoyangan yang berlebihan. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menerapkan teknologi kontrol pada struktur. Kontrol pada struktur dibagi menjadi dua jenis berdasarkan perlu tidaknya energi untuk menghasilkan gaya kontrol, yaitu kontrol aktif dan kontrol pasif. Kontrol aktif memerlukan arus listrik untuk operasi alat dan menghasilkan gaya kontrol,
sedangkan kontrol pasif menggunakan energi potensial yang dibangkit kan oleh respon struktur untuk menghasilkan gaya kontrol. Kelebihan kontrol aktif adalah karakteristik dinamik struktur dapat beradaptasi dengan beban dinamis yang timbul, sedangkan kelebihan kontrol pasif adalah karena kesederhanaan dalam desain, pemasangan, dan terutama pemeliharaannya [1]. Salah satu alat kontrol pasif pada struktur yang berdasarkan penggunaan material bercelah untuk mengurangi getas adalah Steel Slit Damper (Peredam Celah). Alat ini dapat dipasang pada bermacam-macam struktur: gedung bertingkat tinggi, menara, bentangan yang panjang, dan jembatan. Tujuan utama pemasangan Steel Slit Damper: pada gedung tinggi untuk mengurangi goyangan gedung akibat angin, pada menara untuk mengurangi goyangan akibat gempa bumi dan angin, pada struktur berbentang panjang untuk mengurangi getaran akibat lalu lintas, dan pada jembatan untuk mengurangi goyangan akibat angin atau getaran akibat lalu lintas. Steel Slit Damper (SSD) dibuat dari sejumlah pelat baja lunak atau timah berbentuk segi-4 yang dimodelkan sebagai pegas-pegas yang disusun secara seri. Sehingga besarnya kekakuan damper adalah jumlah dari kekakuan masingmasing pelat. Energi akibat gempa dan angin disalurkan melalui strip-strip damper yang mudah melentur ketika perangkat mengalami deformasi inelastis siklik. Damper jenis ini mendisipasi energi melalui pembentukan sendi plastis atau pelelehan lentur bahan damper. Slit damper memiliki hysteresis yang stabil dengan energi disipasi dan daktilitas  yang sangat baik [2].  Pemasangan Slit Damper tentu akan mempengaruhi respons dinamis akibat beban gempa bumi. Diharapkan respons dinamis dari gedung dengan slit damper, akibat gempa, lebih kecil daripada respons dinamis seandainya gedung itu tanpa Slit Damper. Studi ini bertujuan untuk mengetahui respon seismik portal baja dengan menggunakan steel slit damper. Hal ini perlu dilakukan untuk dapat mengetahui perilaku portal dengan steel slit damper terhadap faktor-faktor yang mengacu pada kekakuan, kekuatan, daya layan, daktilitas, kesatuan, dan keawetan. Untuk menganalisa struktur gedung dengan slit damper terhadap faktor-faktor tersebut digunakan program bantu SAP 2000.

http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/1045
AlvinWP+10315588+4TA06+I KADEK BAGUS WIDANA PUTRA+TEKNIK SIPIL+UNIVERSITAS GUNADARMA

GUNADARMA
FTSP